Santong, KLU – Pada tanggal 20-21 Maret 2021, Duta Damai NTB bersama Karang Taruna Desa Santong Kabupaten Lombok Utara telah mengadakan acara Pekan Tolerasi dan Prestasi atau yang disingkat PELITA. Acara ini diselenggarakan untuk menumbuhkan semangat dari anak-anak desa santong yang telah cukup lama jenuh di masa pandemi dan untuk menyisipkan pesan perdamaian kepada anak-anak sekolah dasar tersebut.
Acara dilaksanakan selama 2 hari. Di hari pertama Sabtu (20/03), diadakan 3 mata lomba yaitu Lomba Mewarnai, Story Telling, dan Cerdas Cermat yang di meriahkan oleh seluruh peserta yaitu dari SDN 1 Santong, SDN 2 Santong, SDN 3 Santong, SDN 4 Santong, MI Bayyinuk Ulum Santong dan MI Al-Baqiyatus sholihat. Peserta dan Para Penonton sangat antusias dalam mengikuti seluruh rangkaian acara hingga berakhir.
Pada hari kedua yaitu Minggu (21/03), acara dilanjukan dengan lomba cerdas cermat dari dua sekolah yg memperoleh nilai tertinggi SDN 1 Santong bertanding melawan SDN 2 Santong. Selaain itu, ada Lomba Nyanyi yang diikuti oleh 6 Peserta dari Masing-masing sekolah dasar se-desa Santong.
Selain beragam perlombaan, di lokasi acara ini juga tersedia beberapa stand yang didiapkan oleh panitia. Stand tersebut terdiri dari pemeriksaan kesehatan dasar untuk anak yang didukung oleh Puskesmas Santong, stand kopi senikmatnya bayar seikhlasnya, serta bazar UMKM produk lokal Desa Santong yang didukung oleh Bidang Ekonomi Kreatif Karang Taruna Desa Santong.
Acara ini dihadiri oleh Wakil Bupati Kabupaten Lombok Utara, Danny Karter Febrianto R., S.T., M. Eng dan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lombok Utara, H. Burhan M. Nur., SH. Keduanya hadir sebagai tamu spesial untuk memberi sambutan dan menyerahkan hadiah kepada para peserta yang memenangkan lomba. Dalam sambutannya, Danny mengatakan “Acara PELITA ini sangat luar biasa memberikan ruang kepada anak-anak generasi emas desa santong Kabupaten Lombok Utara untuk terus berprestasi dan berkreatifitas”. Di akhir sambutannya, Danny mengaatakan “Terimakasih untuk duta damai NTB semoga bisa terus maju, bisa membuat kegiatan-kegiatan positif dan kreatif terus menerus sehingga ini bisa menjadi contoh kegiatan di masa pandemi”.
Sebagai penutup, Panitia mempersembahkan penampilan dari artis Taman Budaya NTB yang membawakan drama musikalisasi ibu pertiwi, serta Biru Jingga yang membawakan 3 buah lagu anak-anak dengan sangat merdu. Kedua penaampilan ini membuat para penonton antusias untuk menyaksikan penampilan dari masing-masing talent. Acara diakhiri dengan foto bersama para tamu undangan beserta panitia, hingga makan bersama yang dilakukan dengan mematuhi protokol Covid-19. Antusias para peserta dan penonton dalam rangkaian kegiatan acara Pekan Toleransi dan Prestasi selama 2 hari berturut-turut membuat acara PELITA ini menjadi sangat sukses.